Macam-Macam Jenis Ikan dan Cara Sistem Budidayanyanya - Indonesia terkenal sebagai negara yang memiliki banyak jenis ragam flora dan faunanya. Salah satu jenis faunannya adalah jenis ikan, baik ikan air tawar maupun ikan air laut. Beberapa jenis ikan telah dapat dibudidayakan secara komersial dengan sistem budidaya yang berbeda-beda.
Berbagai sistem budidaya seperti yang telah banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia, misalnya budidaya lele dengan sistem terpal, budidaya gurame dengan sistem kolam tanah, budidaya belut dengan sistem air bersih, budidaya lobster dengan sistem aquarium, dan budidaya ikan lainnya dengan berbagai sistem budidayanya.
Berikut ini macam-macam sistem budidaya perikanan yang dapat dilakukan di Indonesia tergantung daerah masing-masing:
- Sistem kolam air tenang untuk budidaya: ikan mas, nila, gurami, udang galah, patin, bawal, tawes, ikan hias, tambakan, sepat, kowan, mola, sidat, dan plankton pakan alami.
- Sistem kolam air deras untuk budidaya: ikan mas.
- Sistem tambak untuk budidaya: udang windu, bandeng, belanak, mujair, nila, kakap putih, kerapu, rumput laut, kepiting bakau, dan udang galah.
- Jaring apung untuk sistem budidaya: ikan kerapu, kakap, udang windu, bandeng, samadar, ikan hias laut, ikan mas, nila, mujair, gurami, patin, bawal, sidat, dan ikan hias air tawar.
- Jaring tancap untuk sistem budidaya: kerapu, kakap, udang windu, bandeng, samadar, ikan hias laut, ikan mas, nila, mujair, gurami, patin, bawal, sidat, dan ikan hias air tawar.
- Keramba untuk sistem budidaya: ikan mas, nila, mujair, patin, gurami, dan betutu.
- Kombongan untuk sistem budidaya: ikan mas dan ikan nila.
- Akuarium/tangki/bak untuk sistem budidaya: ikan hias, benih ikan konsumsi, dan plankton pakan alami.